Arti Galungan dan Kuningan Pada Hari Raya Umat Hindu - Mungkin Anda pernah mendegar kata perayaan suci Galungan dan Kuningan pada saat menyambut hari besar keagamaan Hindu, terkadang membikin bingung apa itu Galungan dan Kuningan yang terdapat Pada Hari Raya Umat Hindu Dharma di Bali. Saking bingung dengan pengertian antara Galungan dan Kuningan, tidak sedikit orang sering terbalik dengan arti Pengertian Galungan dan Kuningan. Baiklah untuk lebih jelasnya tentang pengertian dari Galungan dan Kuningan, berikut penjelasan pengertianartidefinisidari.blogspot.com
Baca: KATA UCAPAN SELAMAT HARI RAYA GALUNGAN TERBARU
Pertama Adalah Galungan. Maksud dari Galungan adalah oleh Hinduisme dimaknai sebagai kemenangan Dharma (Kebaikan) melawan aDharma (Keburukan), dimana pas Budha Kliwon wuku Dunggulan kita merayakan dan menghaturkan puja dan puji syukur kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan YME). Kata “Galungan” berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya menang atau bertarung.
Yang kedua adalah Kuningan. Untuk Kuningan adalah Rangkaian upacara suci setelah 10 hari perayaan Galungan, oleh Hinduisme dimaknai sebagai kemenangan Dharma (Kebaikan) melawan aDharma (Keburukan), dimana pada hari Sabtu, Kliwon, wuku Kuningan mereka melakukan pemujaan kepada para Dewa, Pitara untuk memohon keselamatan, kedirgayusan, perlindungan dan tuntunan lahir bathin. Kata Kuningan memiliki makna "kauningan" yang artinya mencapai peningkatan spiritual dengan cara introspeksi agar terhindar dari mara bahaya.
Bagaimana, sekarang sudah mengerti tentang maksud dari Kuningan dan Galungan Pada Hari Raya Umat Hindu.
Baca: KATA UCAPAN SELAMAT HARI RAYA KUNINGAN TERBARU
Akhir kata pengertianartidefinisidari.blogspot.com menyampaikan ucapan "Rahajeng nyanggra rahina Galungan lan Kuningan" yang artinya "Selamat menyambut hari raya Galungan dan Kuningan", Semoga bermanfaat!!
Baca: KATA UCAPAN SELAMAT HARI RAYA GALUNGAN TERBARU
ARTI GALUNGAN DAN KUNINGAN PADA HARI RAYA UMAT HINDU
Galungan dan Kuningan adalah perayaan suci yang diperingati oleh seluruh orang yang beragama Hindu khususnya di Bali, Indonesia. Perayaan ini dirayakan 2 kali dalam setahun berdasarkan wuku penanggalan dari kalender Bali. Galungan, Kuningan, dan Nyepi merupakan upacara sakral sehingga ini dijadikan sebagai hari libur khusus di Bali. Sebelum hari Galungan dan Kuningan terdapat rangkaian upacara atau kegiatan suci dilaksanakan hingga puncak acaranya. Seperti diketahui bahwa banyak sekali daftar hari raya umat Hindu yang sangat khusus dilaksankan berdasarkan perhitungan penanggalan kalender Bali. Jadi untuk membedakan itu mari ketahui apa yang membedakan kedua raya suci 2 yang dirayakan sebagai perayaan khusus dan besar di Bali ini.Pertama Adalah Galungan. Maksud dari Galungan adalah oleh Hinduisme dimaknai sebagai kemenangan Dharma (Kebaikan) melawan aDharma (Keburukan), dimana pas Budha Kliwon wuku Dunggulan kita merayakan dan menghaturkan puja dan puji syukur kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan YME). Kata “Galungan” berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya menang atau bertarung.
Yang kedua adalah Kuningan. Untuk Kuningan adalah Rangkaian upacara suci setelah 10 hari perayaan Galungan, oleh Hinduisme dimaknai sebagai kemenangan Dharma (Kebaikan) melawan aDharma (Keburukan), dimana pada hari Sabtu, Kliwon, wuku Kuningan mereka melakukan pemujaan kepada para Dewa, Pitara untuk memohon keselamatan, kedirgayusan, perlindungan dan tuntunan lahir bathin. Kata Kuningan memiliki makna "kauningan" yang artinya mencapai peningkatan spiritual dengan cara introspeksi agar terhindar dari mara bahaya.
Bagaimana, sekarang sudah mengerti tentang maksud dari Kuningan dan Galungan Pada Hari Raya Umat Hindu.
Baca: KATA UCAPAN SELAMAT HARI RAYA KUNINGAN TERBARU
Akhir kata pengertianartidefinisidari.blogspot.com menyampaikan ucapan "Rahajeng nyanggra rahina Galungan lan Kuningan" yang artinya "Selamat menyambut hari raya Galungan dan Kuningan", Semoga bermanfaat!!
Post a Comment for "PENGERTIAN GALUNGAN DAN KUNINGAN PADA HARI RAYA UMAT HINDU"