APA YANG DIMAKSUD DENGAN RUKUN ISLAM & RUKUN IMAN ITU? JELASKAN DAN SEBUTKAN CONTOHNYA?

Pengertian Arti Definisi Dari Rukun Islam dan Rukun Iman serta Contohnya, pengertianartidefinisidari.blogspot.com - Untuk membedakan kedua tiang atau pilar agama tersebut, berikut ini merupakan pembahasan tentang Rukun untuk Islam dan Rukun Iman termasuk contohnya:


https://pengertianartidefinisidari.blogspot.com/


RUKUN

Pengertian Arti Definisi Dari Rukun dapat dipisahkan kepada dua pengertian sebagai berikut;


1. Definisi Menurut bahasa (lughah)

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Rukun adalah Sesuatu yang harus (wajib) dipenuhi untuk sahnya suatu pekerjaan. Dalam bahasa Arab, arti dari rukun adalah tiang penopang atau tiang sandaran penyangga utama.


2. Definisi Menurut istilah

Dalam istilah fiqh, rukun didefinisikan sebagai sesuatu yang ada dalam suatu amalan yang harus dikerjakan, apabila ditinggalkan maka amalan tersebut batal atau tidak sah. Rukun dapat juga dikatakan sebagai suatu hal yang merupakan bagian dari tata cara rangkaian pokok dari suatu amalan yang tidak boleh ditinggalkan.


Rukun menurut pengertian istilah fuqaha dan ahli ushul adalah “Sesuatu yang menjadikan tegaknya dan adanya sesuatu sedangkan ia bersifat internal (dakhiliy) dari sesuatu yang ditegakkannya.”


Dari pengertian di atas bisa disimpulkan bahwa, tiang, pilar atau rukun-rukun agama Islam dapat diartikan dengan keyakinan maupun syarat yang harus diteggakkan sebagai seorang Muslim, Pengertian tersebut merupakan pengertian yang telah masyhur menurut istilah ahli Ushul. Sedangkan menurut sebagian Ahli Ushul bahwa Rukun adalah: tindakan dasar dalam beriman bagi umat Islam yang menjadi syarat untuk menjadi muslim yang sempurna. Sedangkan tindakan dari luar tiang atau pilar agama tersebut, bukan sebagai Rukun.


PENGERTIAN RUKUN ISLAM & RUKUN IMAN DAN CONTOH DARI KEDUA RUKUN TERSEBUT

RUKUN ISLAM

Rukun Islam adalah Rukun-rukun yang terdiri dari lima perkara sebagai tindakan dasar dalam beriman bagi umat Islam. Secara singkat Islam mendefinisikan pilar-pilar tersebut kedalam 5 tiang agama:


1. Dua Kalimat Syahadat

Rukun Islam yang pertama yakni membaca dua kalimat Syahadat. Syahadat ada dua, yaitu syahadat tauhid dan syahadat rasul. Syahadat tauhid yang dimaksud adalah pengakuan dan penyaksian dengan sebenarnya baik secara lahir maupun batin. Adapun bacaan kalimat pertama syahadat yakni: "Ayshadu An-la ilaha illallah" yang artinya saya bersaksi tiada tuhan selain Allah, Kemudian bacaan kalimat kedua syahadat rasul "Wa Ayshadu Anna Muhammada Rasulullah" yang artinya dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.


Sebagai contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari, Seorang Muslim harus meyakini Nabi Muhammad bukan Tuhan untuk disembah, melainkan utusan Allah Ta’ala di dunia untuk menyampaikan risalah Islam.


2. Sholat

Sholat wajib dipenuhi untuk sahnya menjadi Muslim beriman, sebagaiman firman Allah: "Sungguh, salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman." (surat An-Nisa ayat 103)


Waktu Sholat yang dimaksud adalah mulai Sholat subuh yang dibatasi sampai terbitnya matahari hingga salat isya pada malam hari.


Dari Aisyah -radhiallahu ‘anha- istri Nabi -shallallahu alaihi wasallam- beliau bersabda: “Pertama yang diwajibkan shalat kepada Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam- adalah dua rakaat dua rakaat kecuali Maghrib yaitu 3 rakaat. Kemudian Allah menyempurnakan (jumlah rakaat) Dzhuhur, Ashar, dan Isya’ 4 rakaat dalam kondisi hadir (tidak safar) dan ditetapkan shalat di waktu safar sebagaimana kewajiban awal (2 rakaat)” (H.R Ahmad)


3. Puasa

Rukun Islam yang ketiga yakni kewajiban melaksanakan Puasa di bulan suci Ramadhan. Puasa di bulan Ramadhan wajib dipenuhi untuk sahnya menjadi Muslim beriman, sebagaiman firman Allah: "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa." (QS. AL Baqarah: 183).

Baca: DOA NIAT DAN BUKA PUASA RAMADAN

4. Zakat

Rukun Islam yang keempat yakni kewajiban melaksanakan Zakat Fitrah. Zakat adalah harta tertentu yang dikeluarkan apabila telah mencapai syarat yang diatur sesuai aturan agama, dikeluarkan kepada 8 asnaf penerima zakat. Menurut Bahasa kata “zakat” berarti tumbuh, berkembang, subur atau bertambah.


Zakat Fitrah adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadhan. Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadan hingga menjelang Sholat Idul Fitri.


5. Haji

Rukun Islam yang kelima yakni kewajiban melaksanakan Ibadah Haji. Haji adalah kewajiban bagi setiap muslim yang mampu, sebagaiman Dalil dalam Al-quran Surat Ali ‘Imran Ayat 97 yang artinya: "Di sana terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) maqam Ibrahim. Barangsiapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam."


RUKUN IMAN

Rukun Iman adalah Rukun-rukun yang terdiri dari enam perkara sebagai tindakan dasar dalam beriman bagi umat Islam. Keimanan merupakan inti dari akidah seorang muslim dari segi bahasa Iman artinya percaya atau yakin sebagai tiang penyangga utama agama Islam. Secara singkat Islam mendefinisikan pilar-pilar tersebut kedalam 6 tiang dalam beriman:


1. Beriman kepada Allah.

Rukun Iman yang pertama yakni Iman kepada Allah. Inti dari akidah seorang muslim adalah meyakini sebagai pengakuan dan penyaksian dengan sebenarnya baik secara lahir maupun batin bahwa tiada tuhan selain Allah SWT.


Sebagai penerapan dalam kehidupan sehari-hari, Seorang Muslim harus meyakini Tuhan untuk disembah yakni, Allah Ta’ala. Berbagai contoh perilaku yang mencerminkan bahwa orang itu beriman kepada Allah SWT, antara lain :
  • Menjalankan ibadah sholat 5 waktu dengan tepat waktu.
  • Menambah ibadah-ibadah sunah seperti sholat sunnah dan puasa sunnah.
  • Menginfakkan sebagian hartanya di jalan Allah SWT.
  • Melaksanakan puasa penuh 30 Hari di bulan suci Ramadhan.



2. Beriman kepada malaikat-malaikat Allah.

Inti dari akidah seorang muslim adalah mempercayai dan meyakini bahwa Allah SWT telah menciptakan malaikat yang diberi tugas untuk mengatur alam dan mengurus perjalanan alam semesta dan tugas tertentu lainnya.


Berbagai contoh perilaku yang mencerminkan bahwa orang itu beriman kepada malaikat-malaikat Allah SWT, antara lain :
  • Menjadikan kita semakin taat kepada ALLAH dengan meneladani sifat ketaatan malaikat.
  • Meningkatkan keimanan kita dengan kebesaran ALLAH yang menciptkana makhluk yang begitu agung dan suci.
  • Menjadikan berhati-hati dalam bersikap karena menyadari ada malaikat yang mencatat setiap amal baik dan buruk.
  • Menumbuhkan kepercayaan terhadap hal yang ghoib.
  • Meningkatkan amal ibadah agar mendapat derajat yang lebih tinggi dari malaikat.
  • mendorong untuk selalu ingat kepada kematian.



3. Beriman kepada kitab-kitab Allah.

Rukun Iman yang ketiga yakni percaya dan meyakini bahwa Allah swt mempunyai kitab yang telah diturunkan kepada para rasul-Nya agar menjadi pedoman hidup bagi umatnya. Adapun kitab-kitab terakhir yang diturunkan adalah Al-Quran. Kitab ini adalah penyempurna kitab-kitab Allah yang diturunkan sebelumnya (Taurat, Zabur, Injil).


Contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada kitab-kitab Allah SWT dalam kehidupan sehari-hari diantaranya ialah:
  • Membaca Al-Quran secara disiplin setiap hari, misalnya selepas shalat wajib 5 waktu.
  • Mentadabburi ayat-ayat Al-Quran. Tadabbur artinya adalah menghayati, merenungi dan memikirkan kalam Allah SWT sehingga akan bertambah keimanan dan kedekatan pada Allah SWT.
  • Setelah mentadabburi maka harus dibarengi dengan pengamalan, artinya menjadikan Al-Quran sebagai petunjuk hidup dengan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-larangan yang ada di dalamnya.
  • Mendirikan shalat, berbakti pada orangtua, mengasihi anak yatim, melaksanakan sedekah pada fakir miskin, menuntut ilmu dengan giat, mematuhi perintah dan larangan nabi Muhammad SAW, berpuasa di bulan ramadhan dan sebagainya adalah contoh kongkret perilaku yang mencerminkan keimanan pada Al-Quran.



4. Beriman kepada rasul-rasul Allah.

Rukun Iman yang keempat yakni percaya bahwa rasul itu benar-benar utusan Allah SWT yang ditugaskan untuk membimbing umatnya ke jalan yang benar agar selamat di dunia dan akhirat. Adapun rasul-rasul terakhir yang diutus adalah Muhammad SAW. Rasulullah Muhammad SAW adalah penyempurna Nabi dan rasul-rasul Allah yang diutus sebelumnya.


Contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada rasul-rasul Allah SWT dalam kehidupan sehari-hari diantaranya ialah:
  • Perilaku seseorang Muslim yang yakin dengan adanya nabi dan rasul utusan Allah
  • Perilaku seseorang Muslim yang gemar mempelajari sejarah atau kisah hidup para rasul utusan Allah
  • Perilaku seseorang yang meneladani perilaku yang dimiliki oleh rasul-rasul utusan Allah
  • Perilaku seseorang ikut berdakwah menyampaikan ajaran yang telah nabi muhammad bawa kepada orang lain
  • Perilaku seseorang Muslim yang selalu menyanjung tinggi ajaran atau risalah yang telah di bawa oleh para rasul utusan Allah



5. Beriman kepada hari kiamat.

Rukun Iman yang kelima yakni kewajiban yakni percaya dan meyakini bahwa seluruh alam termasuk dunia dan seisinya akan mengalami kehancuran. Hari akhir ditandai dengan ditiupnya terompet Malaikat Israfil. Dijelaskan bahwa pada hari itu daratan, lautan dan benda-benda di langit porak-poranda. Beriman kepada hari akhir berarti memercayai bahwa segala perbuatan yang dilakukan di dunia, baik maupun buruk akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak. Karena itu, umat Muslim yang mengamalkannya akan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT agar lebih dekat dengan-Nya.


Sebagai contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari, Seorang Muslim harus Menjalankan setiap perintah dan menjauhi setiap larangan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Selain itu, perilaku yang mencerminkan iman hari kiamat dalam kehidupan sehari-hari, contohnya:
  • Senantiasa berhati-hati dalam menjalani kehidupan di dunia karena tahu beratnya hisab di hari akhir.
  • Menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh terutama ilmu agama agar tidak tersesat di dunia.
  • Menghormati dan menjunjung tinggi martabat orangtua.
  • Menjalankan setiap perintah dan menjauhi setiap larangan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.
  • Memperbanyak pertemanan yang positif serta menghindari pertemanan yang dapat menjerumuskan kepada perbuatan dosa.
  • Meniatkan segala jenis aktivitas yang dilakukan semata-mata agar mendapatkan ridha Allah SWT.



6. Beriman kepada qada dan qadar.

Pengertian arti definisi dari beriman kepada Qada dan Qadar adalah meyakini di dalam hati yang terwujud lewat lisan dan perbuatan bahwa segala sesuatu yang terjadi adalah ketetapan Allah SWT. Dan atas semua ketetapan tersebut, baik atau buruk wajib untuk diterima dan dijalani oleh manusia.


Qada dan Qadar adalah sebutan bagi ketetapan Allah SWT. Nama lain keduanya adalah takdir. Qada sendiri adalah ketentuan, hukum dan semacamnya yang sudah ditetapkan Allah SWT sejak zaman azali sehingga tidak bisa lagi diubah manusia. Adapun Qadar adalah perwujudan dari Qada yang berjalan seiring dengan kehidupan manusia.


Iman kepada Qada dan Qadar ini hukumnya wajib bagi semua muslim mukallaf sebab merupakan salah satu pilar dalam Rukun Iman. Dengan demikian, konsekuensi wajib beriman kepada Allah SWT salah satunya adalah mengimani segala ketetapan-Nya.


Contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada qada dan qadar Allah SWT dalam kehidupan sehari-hari diantaranya ialah:
  • Selalu berusaha serta juga berdoa kepada Allah berharap bahwa Allah akan memudahkan kita mencapai suatu tujuan,
  • Ikhlas menerima hal-hal yang tidak keinginan dan tidak pernah putus asa memohon kepada Allah.



Bila direnungkan, Rukun Islam dan Iman adalah tiang penopang atau tiang sandaran penyangga utama bagi seorang Muslim yang bertakwa.


Ini artinya, terdapat hal-hal yang merupakan bagian dari tata cara rangkaian pokok dari suatu amalan yang tidak boleh ditinggalkan dengan keyakinan maupun syarat yang harus diteggakkan sebagai Muslim, yakni tiang sandaran penyangga utama Islam dan Rukun Iman.


PERBEDAAN

Rukun iman dan rukun Islam adalah landasan beragama bagi seorang muslim. Bedanya, rukun Islam, mengandung 5 perintah utama dalam menjalankan kepercayaan sebagai penganut agama Islam. Sedangkan, Rukun iman mengandung pokok-pokok kepercayaan dalam agama Islam.


Demikianlah tentang apa yang dimaksud dengan Rukun Islam & Rukun Iman itu dengan penjelasan singkat pengertianartidefinisidari.blogspot.com, semoga kamu bisa menjawab soal-soal pelajaran Agama Islam dari guru kamu dengan menyebutkan contoh dari kedua rukun-rukun tersebut! semoga bermanfaat!!!

Post a Comment for "APA YANG DIMAKSUD DENGAN RUKUN ISLAM & RUKUN IMAN ITU? JELASKAN DAN SEBUTKAN CONTOHNYA?"