Pengertian Sejarah - Secara etimoligi arti sejarah adalah kejadian pada masa lalu, atau yang telah terjadi. Kata sejarah jika dilihat dari bahasa Yunani yaitu historia yang berarti ilmu atau orang pandai, sedangkan apabila berkaca pada bahasa Indonesia, sejarah yaitu waktu atau penanggalan.
Istilah sejarah jika dimaknai secara umum merupakan sesuatu peristiwa yang menyangkut waktu, karena dalam sebuah peristiwa harus dipahami terutama dalam kaitan dengan periode atau waktu itu sendiri. Sangat penting bagi seseorang memahami serta mengerti sejarah secara istilah itu sendiri, untuk dapat dijadikan pengalaman ataupun kaca perbandingan dalam menjalani masa yang akan datang.
Selain sejarah yang dapat diartikan secara etimologi serta secara luas, para ahli sejarah memiliki sudut pandang sendiri dalam mendefinisikan kata sejarah. Berikut beberapa pengertian sejarah menurut para ahli yang dirangkum dari beberapa sumber.
Baverley Southgate,1996. Pengertian sejarah dapat diartikan sebagai pemalajaran dan studi tentang peristiwa di masa lalu atau lampau. Lanjut menurut Southgate, istilah sejarah merupakan pemahaman paling sederhana dengan menghendaki pemahaman obyektif terhadap fakta-fakta historis.
Encarta. Mengartikan sejarah dalam pengertian yang lebih luas, bahwa sejarah adalah totalitas dari semua kejadian masa lalu.
E.H. Carr dalam buku teksnya What is History. Menurut Carr, sejarah adalah dialog yang tak pernah selesai antara masa sekarang dan lampau, suatu proses interaksi yang berkesinambungan antara sejarawan dan fakta-fakta yang dimilikinya.
Herodotus, berpendapat bahwa sejarah ialah satu kajian untuk menceritakan suatu perputaran jatuh bangunnya seseorang tokoh, masyarakat dan peradaban.
Aristotle, mendefinisikan sejarah sebagai satu sistem yang meneliti suatu kejadian sejak awal dan tersusun dalam bentuk kronologi.
R. G. Collingwood, berpendapat bahwa sejarah adalah sebuah bentuk penyelidikan tentang hal-hal yang telah dilakukan oleh manusia pada masa lampau.
J.V Brice, menganggap sejarah merupakan catatan-catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan dan diperbuat oleh manusia.
R. Moh Ali, mendefinisikan sejarah menjadi 3, yaitu:
Kesimpulan: Walaupun arti dari sejarah tersebut beragam, akan tetapi dapat disimpulkan bahwa sejarah merupakan peristiwa masa lalu manusia, dan sejarah dapat dijadikan sebagai sebuah ilmu yang untuk menyebarkan informasi tentang sebuah peristiwa di masa lalu, dan pengetahuan yang terkait dengan sejarah disebut dengan ilmu sejarah, sedangkan orang yang mendalami serta memahami sebuah sejarah dari peristiwa-peristiwa tertentu di sebut dengan sejarawan/wati.
Istilah sejarah jika dimaknai secara umum merupakan sesuatu peristiwa yang menyangkut waktu, karena dalam sebuah peristiwa harus dipahami terutama dalam kaitan dengan periode atau waktu itu sendiri. Sangat penting bagi seseorang memahami serta mengerti sejarah secara istilah itu sendiri, untuk dapat dijadikan pengalaman ataupun kaca perbandingan dalam menjalani masa yang akan datang.
Selain sejarah yang dapat diartikan secara etimologi serta secara luas, para ahli sejarah memiliki sudut pandang sendiri dalam mendefinisikan kata sejarah. Berikut beberapa pengertian sejarah menurut para ahli yang dirangkum dari beberapa sumber.
Arti Sejarah Menurut Para Ahli
Menurut Ahi sejarah luar negeri, mendefinisikan istilah sejarah adalah:
Benedetto Croce, 1951. Mengartikan istilah sejarah sebagai rekaman kreasi jiwa manusia di semua bidang baik teoritikal maupun praktikal. Kreasi jiwa spiritual ini senantiasa lahir dalam hati serta pikiran manusia jenius, budayawan, dan pemikir yang mengutamakan tindakan dan pembaru agama.Baverley Southgate,1996. Pengertian sejarah dapat diartikan sebagai pemalajaran dan studi tentang peristiwa di masa lalu atau lampau. Lanjut menurut Southgate, istilah sejarah merupakan pemahaman paling sederhana dengan menghendaki pemahaman obyektif terhadap fakta-fakta historis.
Encarta. Mengartikan sejarah dalam pengertian yang lebih luas, bahwa sejarah adalah totalitas dari semua kejadian masa lalu.
E.H. Carr dalam buku teksnya What is History. Menurut Carr, sejarah adalah dialog yang tak pernah selesai antara masa sekarang dan lampau, suatu proses interaksi yang berkesinambungan antara sejarawan dan fakta-fakta yang dimilikinya.
Herodotus, berpendapat bahwa sejarah ialah satu kajian untuk menceritakan suatu perputaran jatuh bangunnya seseorang tokoh, masyarakat dan peradaban.
Aristotle, mendefinisikan sejarah sebagai satu sistem yang meneliti suatu kejadian sejak awal dan tersusun dalam bentuk kronologi.
R. G. Collingwood, berpendapat bahwa sejarah adalah sebuah bentuk penyelidikan tentang hal-hal yang telah dilakukan oleh manusia pada masa lampau.
J.V Brice, menganggap sejarah merupakan catatan-catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan dan diperbuat oleh manusia.
Menurut Ahi sejarah Indonesia, mendefinisikan istilah sejarah adalah:
Moh. Yamin, mengartikan sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dibuktikan dengan kenyataan.R. Moh Ali, mendefinisikan sejarah menjadi 3, yaitu:
- Sejarah adalah kejadian-kejadian, peristiwa-peristiwa seluruhnya yang berkaitan dengan kehidupan manusia.
- Sejarah adalah ilmu yang menyelidiki perkembangan peristiwa dan kejadian-kejadian pada masa lampau.
- Sejarah adalah cerita yang tersusun secara sistematis.
Kesimpulan: Walaupun arti dari sejarah tersebut beragam, akan tetapi dapat disimpulkan bahwa sejarah merupakan peristiwa masa lalu manusia, dan sejarah dapat dijadikan sebagai sebuah ilmu yang untuk menyebarkan informasi tentang sebuah peristiwa di masa lalu, dan pengetahuan yang terkait dengan sejarah disebut dengan ilmu sejarah, sedangkan orang yang mendalami serta memahami sebuah sejarah dari peristiwa-peristiwa tertentu di sebut dengan sejarawan/wati.
Post a Comment for "PENGERTIAN SEJARAH SECARA ETIMOLIGI DAN DEFINISINYA MENURUT PARA AHLI"