DEFINISI NASKAH DAN DRAMA MENURUT BEBERAPA AHLI

Pengartian Arti Definisi Dari Naskah adalah teks tertulis, sedangkan drama adalah cerita yang dilukiskan dalam gerak yang berisi dialog-dialog antar tokoh. Suryaman (2010: 10) menyatakan drama adalah karya sastra yang berupa dialog-dialog dan memungkinkan untuk dipertunjukkan sebagai tontonan. Drama termasuk seni sastra. Baca terus terkait sastra-sastra tersebut di pengertianartidefinisidari.blogspot.com:

https://pengertianartidefinisidari.blogspot.com/

DEFINISI NASKAH DRAMA MENURUT BEBERAPA AHLI

1. Menurut Luxemburg dalam Wiyatmi, (2005 : 43), "Naskah drama atau teks-teks drama adalah semua teks yang bersifat dialog dan isinya membentangkan sebuah alur".


2. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia( 2001: 776), "Naskah berarti karangan seseorang yang belum diterbitkan; rancangan atau bahan-bahan berita yang siap untuk diset".
  1. Depdiknas (2001: 275), Drama merupakan komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku (acting) atau dialog yang dipentaskan cerita atau kisah terutama disusun untuk pertunjukan teater
  2. Wiyanto (2002: 31-32), naskah drama adalah karangan yang berisi cerita atau lakon. Bentuk naskah drama dan susunannya berbeda dengan naskah cerita pendek atau novel. Naskah drama tidak mengisahkan cerita secara langsung. Penuturan ceritanya diganti dengan dialog para tokoh. Jadi, naskah drama itu mengutamakan ucapan-ucapan atau pembicaraan para tokoh.
  3. Slamet muljana dalam Tarigan (1985: 70), Menurut Bathazar Verhagen, Drama adalah kesenian melukis sifat dan sikap manusia dengan gerak.
  4. Budianta dkk., (2002: 95), Drama adalah sebuah genre sastra yang penampilan fisiknya memperlihatkan secara verbal adanya dialogue atau cakapan diantara tokoh-tokoh yang ada.
  5. Krell dan Friedler dalam Nurhayati (2000: 9), Drama melukiskan suatu perbuatan yang dilakukan oleh pelaku cerita untuk mencapai tujuan tertentu, dimana dalam usahanya untuk mencapai tujuan itu ia menghadapi hambatan dan rintangan; dipertunjukkan lewat gerak dan dialog.
  6. Kabisch (1985: 43), berpendapat drama adalah suatu bentuk pertunjukkan yang dibagi menjadi beberapa bagian, pembagian drama tersebut dinamakan babak. Selain babak, dalam drama juga terdapat alur atau jalan cerita yang harus diuraikan agar para penonton dapat mengerti apa isi dari cerita yang dipertunjukkan. Selain itu semua, diperlukan juga panggung sebagai tempat berlangsungnya pertunjukkan serta penonton yang menikmati atau mengamati cerita dari drama yang dipertunjukkan.
  7. Hasanuddin (1996: 75), berpendapat di dalam drama tidak ditemukan adanya unsur pencerita, sebagaimana terdapat di dalam fiksi.
  8. Harymawan (1993: 9), Drama merupakan ungkapan dari suatu peristiwa/konflik yang dialami oleh pengarang. Dalam buku Dramaturgi dinyatakan bahwa dasar dari drama adalah konflik kemanusiaan yang selalu menguasai perhatian dan minat umum. Perhatian terhadap konflik adalah dasar dari drama.
  9. Setyaningsih (2015: 2), naskah drama adalah karangan yang berisi cerita atau lakon. Naskah tersebut memuat nama-nama tokoh dalam cerita, dialog yang diucapkan para tokoh, dan keadaan panggung.
  10. Menurut Pendapat Santosa (2008: 61), naskah drama atau naskah lakon adalah hal pertama yang berperan sebelum sampai ketangan sutradara dan para pemeran.
  11. Menurut Pendapat Harymawan (1993: 23), naskah drama adalah bentuk atau rencana tertulis dari cerita drama.


Baca: PENGERTIAN BUDAYA DAN KEBUDAYAAN MENURUT PARA AHLI SECARA LENGKAP

TAHAP MENULIS CERITA DRAMA

Menulis naskah drama merupakan kegiatan proses kreatif. Proses kreatifitas tersebut dimulai dari keinginan dan imajinasi seseorang hingga mewujudkan sebuah karya sastra. Sebelum proses mewujudkan sebuah karya sastra, terlebih dahulu seseorang harus mengetahui tahapan dalam menulis agar mempermudah dalam mewujudkan sebuah karya sastra tersebut, khususnya naskah drama. Tahapan dalam menulis naskah drama menurut Jingga (2012: 112-116), yaitu merasakan, menghayati, menghayalkan, mengejawantahkan, memberi bentuk, menciptakan konflik, menciptakan tokoh, menciptakan dialog, menciptakan simbol dan menciptakan naskah dengan cerita yang berbobot.


Baca:



KESIMPULAN DEFINISI DRAMA DAN NASKAH MENURUT BEBERAPA AHLI

Dari uraian pendapat para ahli dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa naskah drama adalah sebuah karya sastra yang tersusun dari beberapa dialog yang di dalamnya terdapat konflik dan penyelesain serta dengan tujuan untuk dipentaskan. Oleh karena itu, naskah drama hendaknya tidak hanya menonjolkan seni peran tetapi juga harus mengandung pesan yang akan dipetik oleh seseorang. Demikianlah artikel di pengertianartidefinisidari.blogspot.com, semoga bermanfaat!

Post a Comment for "DEFINISI NASKAH DAN DRAMA MENURUT BEBERAPA AHLI"