PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA MENURUT PERSEPSI PARA AHLI

Arti Statistik dan Statistika menurut Persepsi Para Ahli - Saat kamu belajar matematika disekolah sehari-hari pasti terdapat ilmu statistik dan statistika menurut para pakar banyak yang mengemukakan pendapat apa itu pengertian Statistik dan Statistika. Nah untuk mengenal lebih jauh penjelasan tentang pengertian dari Statistik dan Statistika pada data, berikut uraian singkat secara umumnya.


ARTI STATISTIK DAN STATISTIKA MENURUT PARA AHLI

Statistik dan Statistika adalah ilmu yang umum digunakan untuk mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data dalam satu analisis dengan menghasilkan angka, juga gambar (grafik / diagram). Ilmu Statistik dan Statistika ini biasanya digunakan dalam penelitian maupun memecahkan satu masalah baik itu diperusahaan, marketing, problem solving, sensus penduduk, dll. Di Indonesia sendiri memiliki lembaga ahli yang menangani sensus bernama Biro Pusat Statistik (disingkat BPS) yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan UU Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik. Seperti deketahui Sejarah keilmuan Statistika dan Statistik telah lama ada, namun diantara kita tentu masih terdapat kebingungan dalam membedakan kedua cabang keilmuan ini.


Pertama adalah Statistik. Maksud dari Statistik adalah berasal dari kata status (bahasa latin) yang mempunyai persamaan arti dengan kata state (bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa Belanda), dan yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi negara. Berdasarkan sejarah asal usulnya, kata "statistik" diartikan sebagai "kumpulan bahan keterangan (data), baik yang berwujud angka (data kuantitatif) maupun yang tidak berwujud angka (data kualitatif), yang mempunyai arti penting dan kegunaan yang besar bagi suatu negara. Namun, pada perkembangan sejarah selanjutnya, arti kata statistik hanya dibatasi pada "kumpulan bahan keterangan yang berwujud angka (data kuantitatif)" saja; bahan keterangan yang tidak berwujud angka (data kualitatif) tidak lagi disebut statistik.


Berikut beberapa persepsi dari pendapat para ahli tentang definsi dari Statistik.
  • Menurut Sudjana (2004, dalam Riduwan dan Sunarto, 2007) mendefinisikan statistika sebagai pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan fakta, pengolahan serta pembuatan keputusan yang cukup beralasan berdasarkan fakta dan analisa yang dilakukan. Sementara statistic dipakai untuk menyatakan kumpulan fakta, umumnya berbentuk angka yang disusun dalam tabel atau diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan.
  • Menurut Singgih Santoso (2002) menyatakan, pada prinsipnya statistic diartikan sebagai kegiatan untuk mengumpulkan data, meringkas/menyajikan data, menganalisa data dengan metode tertentu, dan menginterpretasikan hasil analisis tersebut. 
  • Menurut Anderson and Bancrof, statistik adalah ilmu dan seni pengembangan dan penerapan metode yang paling efektif untuk kemungkinan salah dalam kesimpulan dan estimasi dapat diperkirakan dengan menggunakan penalaran induktif berdasarkan matematika probabilitas.
  • Menurut Agus Irianto, statistik adalah sekumpulan cara maupun aturan-aturan yang berkaitan dengan pengumpulan, pengolahan (analisis), penarikan kesimpulan, atas data-data yang berbentuk angka dengan menggunakan suatu asumsi-asumsi tertentu.
  • Menurut UU RI No. 7 tahun 1960, statistik adalah keterangan berupa angka-angka yang memberikan gambaran yang wajar dari seluruh ciri-ciri kegiatan dan keadaan masyarakat Indonesia.
  • Menurut Sutrisno Hadi, statistik adalah cara untuk mengolah data dan menarik kesimpulan-kesimpulan yang teliti dan keputusan-keuptusan yang logis dari pengolahan data.
  • Menurut Kamus Webster Dictionary, statistik adalah ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisa data serta cara pengambilan kesimpulan atas hasil survei.
  • Menurut Sudjana, statistik adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan fakta, pengolahan serta penganalisaannya, pernarikan kesimpulan serta pembuatan keputusan yang cukup beralasan berdasarkan fakta dan penganalisaan yang dilakukan.
  • Menurut M. Iqbal Hasan, statistik adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk data, yaitu tentang pengumpulan, pengolahan, penganalisa, penafsiran, dan penarikan kesimpulan dari data yang berbentuk angka.
  • Menurut Sudrajat, statistik adalah suatu ilmu pengentahuan mengenai cara dan aturan dalam hal pengumpulan data, pengolahan, analisa, penarikan kesimpulan, penuajian dan publikasi dari data-dat yang berbentuk angka.
  • Menurut Margueritte F. Hall, statistik adalah suatu tehnik yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis dan menyimpulkan atau mengadakan penafsiran data yang berbentuk angka.
  • Menurut Syamsuddin, statistik adalah himpunan data yang berbentuk angka, baik yang belum disusun maupun yang sudah tersusun dalam daftar dan disajikan ke dalam bentuk grafik.

Dari persepsi para ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa statistik memiliki dua jenis ilmu yang bisa dipelajari, yakni statistik deskriptif dan statistik infernsial. Dimana pengertianartidefinisidari.blogspot.com Statistik deskriptif adalah metode-metode yang berkait dengan pengumpulan dan penyajian sekumpulan data sehingga dapat memberikan informasi yang berguna. Singkatnya, Statistik deskriptif hanya memberikan informasi mengenai data yang dimiliki saja tanpa adanya penarikan simpulan lebih jauh dari data tersebut, sedangkan statistik infernsial merupakan kebalikan dari statistik deskriptif, yakni statistik yang berkenaan dengan cara penarikan simpulan berdasarkan data yang didapatkan dari sampel (contoh) untuk menggambarkan karakteristik atau ciri dari suatu populasi. Dalam statistik inferensial dilakukan suatu generalisasi dari hal yang bersifat khusus ke hal yang bersifat lebih umum. Statistik infernsial disebut juga dengan statistik penarikan simpulan.


Adapun pendekatan statistik terbagi dua yaitu pendekatan statistik dalam arti sempit dan luas. Dalam arti sempit (statistic deskriptif), statistika yang hanya mendeskripsikan tentang data yang dijadikan dalam bentuk tabel, diagram, pengukuran rata-rata, simpangan baku, dan seterusnya tanpa perlu menggunakan signifikansi atau tidak bermaksud membuat generalisasi. Dalam arti luas (statistic inferensi/induktif) adalah alat pengumpul data, pengolah data, menarik kesimpulan, membuat tindakan berdasarkan analisis data yang dikumpulkan dan hasilnya dimanfaatkan / digeneralisasi untuk populasi.

PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA MENURUT PERSEPSI PARA AHLI


Baca:



Yang kedua adalah data statistika. Untuk statistika adalah berasal dari kata Latin modern, statisticum collegium, yang berarti “dewan negara”, dan dari bahasa Italia, statista, yang berarti “negarawan” atau “politikus”. Menurut sejarahnya, banyak pakar yang mengatakan bahwa Gottfried Achenwall yang disebut-sebut sebagai orang pertama yang menggunakan istilah tersebut. Pada tahun 1749, Achenwall menggunakan istilah “Statistik” dalam bahasa Jerman dalam tulisannya yang berjudul Staatsverfassung der heutigen vornehmsten Europäischen Reiche und Völker im Grundrisse. Dalam tulisannya tersebut ia memberi nama “Statistik” sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai “ilmu tentang negara (state)”. Para ekonom Jerman menyebut dia sebagai “Bapak Statistika”. Namun banyak yang tidak setuju dengan penyebutan tersebut seperi contohnya para ahli Inggris.


KESIMPULAN PENGERTIAN STATISTIK, STATISTIKA, DAN DATA MENURUT PERSEPSI PARA AHLI

Dari data hasil penelitian sering kali diminta suatu uraian, penjelasan atau kesimpulan tentang persoaalan yang diteliti. Sebelum kesimpulan dibuat, keterangan data yang yang telah terkumpul itu terlebih dahulu dipelajari, dianalisis atau diolah dan berdasarkan pengolahan ini baru dibuat kesimpulan. Dari pernyataan diatas tersirat bahwa statistika merupakan pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisiannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisian yang dilakukan.


Maka dari definisi diatas dapat kita simpulkan bahwa ruang lingkup statistika lebih luas daripada statistik serta statistika mencakup statistik, atau dapat kita analogikan ibarat komputer, suatu keutuhan komputer merupakan statistika sedangkan alat-alat penyusun dari perangkat komputer contohnya CPU, LCD, mouse, keyboard, dll merupakan statistika.


Bagaimana, sekarang sudah mengerti tentang maksud dari statistika dan statistik menurut persepsi para Ahli.  Demikian dari pengertianartidefinisidari.blogspot.com Semoga bermanfaat!!

Post a Comment for "PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA MENURUT PERSEPSI PARA AHLI"